Lison dan Ustad Rafy_Rifad

 Boarding Story #32

Muhammad Farras Rif'Athufail Jabbar

 

Lison dan Ustad Rafy

 

Apakah enak tinggal berasrama? Yah sebenarnya sih enak tapi terkadang juga tidak enak seperti dibully tak disukai teman, rindu orang tua dan banyak lagi.  Tapi sisi positifnya, kita mendapatkan pengalaman yang sungguh besar mau penglaman buruk maupun baik tapi di saat ini dia sedang mgealami kedaan yang tidak enak, yaitu berpisah dengan keluarga.

Dia selalu stres dana selalu mengingat orang tuanya dia selalu mengabari orang tuanya yang jauh di makassar dan dia tinggal di Bone.  Mama nya selalu keluar negeri dan bapaknya selalu sibuk dengan pekerjaanya.  di rela melanggar demi menghubungi orang tuanya. Bagamana kabarnya, di mana dia, dan apakah dia sehat sehat?

Kuberi nama dia richardLison kerap disapa dengan nama Lison. Lison ini dikenal sebagai anak yang sangat manja oleh orang tuanya, namun di sekolah dan asrama dia dikenal anak yang nakal, tapi baik di mata guru dan pembina.

 Anak ini juga bisa dikatakan dekat dengan seluruh pembina dana petinggi sekolah dan asrama, bahkan dia bisa dibilang anak petinggi guru dan pembina asrama. Kecuali satu pembina yang bernama ust Rafy. Ust. Rafy ini bisa di bilang pembina yang membuat satu asrama sampai sampai siswa pun protes dengan petinggi asrama maupun sekolah. Bahwa katanya, ustad Rafy ini sangat bising ketika di asrama yang membuat telinga siswa siswa asrama sakit dan merasa tidak enak.

Meskipun ustad Rafy sudah mendapatkan peringatan bahwa betapa bising dan ributnya ketika ustad Rafy menyampaikan informasi dan pemberitahuan. Dia masih menghiraukan peringatan tersebut dan masih tidak mau menghilangkan kesalahan yang sangat siswa benci dan tidak suka. Pembina - pembina juga kadang risih mendangarkan pemberitahuan. Dia juga pernah merusakkan toa atau speaker yang ada di asrama

Meskipun dia tahu banyak yang membenci nya di masih saja menhiraukan dan tidak peduli.

Dia juga di kenal memeliki sifat yang sangat egois dan tidak menerima perminta maaf dari siswa yang tidak jelas alasan minta maafnya. Ustad ini juga bisa di bilang ustad yang sangat tegas dan mepunyai sifat yang

Sangat pemarah dan emosi.

 

Di suatu hari Lison sudah lulus sd dan mau masuk smp

“ mama lulus meka SD dimana meka mau smp “ ucap si Lison

“ tgg dulu nak masih binungka di mana mau kasih sekolah ki” jawab mamahnya

“ ada sekolah nak bagus tapi jauh baru berasrama mau jeki “ kata mamahnya\

“ ah!! Nda mauka jauh pasti baru berasrama nda pegang hp ka mama “ ucap si Lison dengan muak yang mengkerut

“ di mana mi nak itu mami yang bagus ada juga anaknya temannya mama di situ “ ucap mamahnya

“ aish nanti pi palena mama ku pikir pikir dlu ka jauhki “ ucap si Lison dengan hati yang bingung

Lison pun pergi dari sekolahnya dan singgah makan di restoran turunya dari mbil dan duduk semabri memesan makanan yang di inginkan setelah memesan mkanan dia menggu makannya datang sembari menunggu makanannya datang Lison merenung dan bingung bagaman di jika sekolah di situ apalagi berasrama dan tidak pegang hp beberapa menit kemudian makanan pu datang Lison pun makan pada saat makan Lison masih saja memikir kan di mana dia akan lanjjut smp dan selesai nya makan di berpikir mau lanut di sekolah negri selesai makan singkat cerita sampai lah di mobil di bicara dengan mamah nya\

“ mama bagaimana kalau di negeri ka “ kata Lison dengan muka senang

“ aish janki nak masa dari swasta ke negri “ kata mamahnya

“ ka nda papaji kenapa memang kah “ ucap si Lison dengan muka yang bingung

“ ih nak ku kasi tau ki nah pertama hilang hafalan ta na kalau negri bisa bisa nda menghafal meki di sana kedua juga pergaulan ta’ nanti lain lain ki tambaha nakal ki nanti di sana itu nak masalahnya “ ucap mamahnya dengan tegas

“ iye pale mama “ ucap siliosn dengan hati yang pasrah

Sesampainya Lison dengan mamahnya di rumah liosn pun salim kepada bapanya

Setelah itu Lison beranajak ke kamarnya dan langsung melompat ke kasur nya

BRUKK!! Bunyi kasurnya

Lison pun kembali merenung bagamna kalanjutannya ketika dia masuk asrama

Dia merenung merenung merenung hingga di tertidur dengan nyenyak sampai surutnya matahri yang berarti sholat maghrib pun tiba

“ DUK DUK DUK DUK ALLAHHUAKBAR ALLHHUAKBAR”

Mamahnya su Lison pun beranajak ke kamar Lison untuk membagunkannya

 

“ Lison Lison bangun nak sudah waktunya sholat maghrib “ ucap mamanya si liosn

“ ah nanti pi ma sebentat sebentar pi masih ngantukka “ ucap si Lison dengan nada yang tegas

“ janko nehitu nak na karma ko itu allah “ ucap mamanya Lison

“ iye ple mama bangun meka” jawab Lison

Dia pun berajak ke kamar mandi dan mangmbil wudhu

Satu persatu dia basuh dari atas kepala sampai mata kaki

Dan setelah itu Lison pun sholat maghrib setelah sholat Lisonpun masih mangingat bagaimana kelanjutannya kita si Lison lanjut di asrama baording dan beberapa menit kemudian Lison pun di panggil oleh ibunya

“ Lisonn!! “ terik mamahnya si Lison

“ iye ma “ jawab si Lison

“ ternyata nak itu ynag di laur kota di bone ji nak bari sekolahnya athirah “  kata mamahnya

“ athirah bone berarti “ jawab si Lison

“ iye nak “ ungkap mamahnya

“ bukannya anunya pak yusuf kalla ma “ tanya si Lison

“ iye nak itu kita tauji “ jawab mamah nya

“ tgg pale mama ku pikir pikir dlu “ jawab si Lison

Lison pun kembali ke kamarnya dan baerpikir setelah berpikir lioson mendapatkan sebuah ide Bagamana kaalau Lison bertanya kepada temannya karen se ingat Lison dia mempunyai teman di athirah bonedan Lison pun mambka handpone nya dan magcaht tamannya yang berada di athirah bone Lison pun langsung mengcaht nya bagai mana keaddaan di sana pergaulan di sana dan menhafal di sana Lison pun menerima informasi tentang bagaimana kabar kabar ketika sekolah di sana dan benar saja di sana itu bagus masih bisa memegang leptop manhafalnya cuman subuh pergaulanya ramah aturan pun ketetat dan Lison pun sudah mulai ingin bersokolah di sana

Tapi Lison masih mikir mikir separtinya si Lison ingin bernegosiasi denagn mamahnya sebelum itu dia bartanya kepada tamannya untuk memastikan apa yag di baritahunya kepada Lison dan setelah Lison menaynyakan kepada temannya Lison pun masih me mikir mikirmnya

Samapai katiduran dan tidak sholay isya sampai ke esookan harinya...

 

Lison pun terbagut dan kaget dia tebangun ternyatas sudah pagi Lison pun memikirnya

Dan akhirnnya Lison pun mamutusakn untuk sekolah di situ yaitu athirah llidon pun bangun dari kasurnya dan menuju ke kamar mamanya pada saat Lison mau ke kamarnya Lison megecek tarnyata mamany Lison sedang pergi dan Lison pun kembali ke kamarnya dan mangambil hanfpone nya dan segera menelpon mamanya

KRING KRING KRING bunyi hp mamanya Lison

“ halo iye nak kenapaki keluar ka ini ku liat ki taditidur jadi nda ku kasi tau ki “ jawab mamahnya si Lison

“ anu ma setelah ku pikir pikir toh kasi sekolah meka di situ athirah bone tapi ada negosasinya “ ucap si Lison

“ iye nak negosiasi apa “ jawab mamhnya dengan muka bingung

“ belikan ka leptop karena di sana bisaji pake laptop harus leptop gaming “ jawab si Lison dengan muka yang senang dan girang

“ deh nak kalau begitu masuk meki dlu asrama baru sa bilakn ki saya begitu negosiasiku “ jawab mamanya Lison

“ tgg dulu mama ku pikir ki janki dlu matikan ki trlfon ku nah “ kata si Lison

“ iye nak pikir mi cepat jan terlau lama habis pulsa “ jawab mamahnya Lison

Lison pun kebingungan mau memilih tidak negosiasi atau memelilih untuk negosiasi dam menerima negosisasi dari mamahnya dan akhirnya bebertapa menit kemudian Lison pun menjawabnya

“ ma iye pale masuk meka dlu baru belikan ka leptop tpi leptop gaming nah “ kata Lison

“ edd nak gampang mi itu masuk meki dlu “ jawab mamanya Lison

Dan Lison pun sedikti menyesal akan mau masuk berasrama di bone yang jauh dati ttempat tinggalnya sendiri dan akan berpisah sama temannya dan keluarnganya dan juga kedua orng tua nya dan saudara nya sendiri

Tak lama kemudian waktu sholat dzuhur pun telah tiba dzan pun sudah di kumandangkan Lison pun bangun dari kasurnya meengambil handuk mandi dan sekalin berwudhu dan setalah itu ison pun sholat dzuhur dan orang tu Lison pun datang dari luar dan Lison pun mengambil hp nya dan memberitahu kepada temannya bahwa Lison akan masuk ke atahirah bone dan SMP di situ dan temannya Lison pun senang dan memberi tahu kepada teman teman nya bahwa si Lison akan berskolah di sekolahnya

 

 

 

Keesokan harinya mama nya si Lison pun terbangun pagi dan mambangun kan Lison unutk sholat shubuh.Lison pun bangun dan sholat shubuh setelah Lison sholat shubuh Lison pun kembali tertidur bagitu juga mamanya singkat cerita liosn dan mamanya terbagun dan mamanya baru ingat bahwa si Lison sudah mau di daftarkan di  SMP athirah bone mamanya Lison pun maliaht lihat dlu instagrammnya athirah bone dan melihat lihat sekilas portingannya dan mamanya Lison menayakan Lison

“ liat ko itu nak bagsu ji toh “

“ iye ma daftar meka crpat pale na mama “

“ tapi ada mau ku tanyyakkan ki seriuski kah mau masuk di ditu nanti ku daftar kan ki minta ki pindah “

“ nda ji ma daftarakan meka cepat “

“ iye pale nak ku daftar kan meki nah siap siap ki nanti ada tesnya “

“ iye ma “

Mamanya Lison pun mancari kontaknya untuk mendaftarkan Lison beberapa menit kemudian mamanya Lison menemukan kontok untuk mendafatarkannya

Singkat cerita mamantya Lison menghubungi kontak itu sia mangchat nya dulu bahwa si Lison mau masuk sekolah di situ dan pihak seklah menanyakan si Lison mau di daftarkan smp atau sma  mamnya Lison menjawab bahwa si Lison mau di daftar kan smp dan adminnya pun menyaakan lagi mau beasiswa atau mandiri mamanya Lison menjawab bahwa si Lison mau di daftar kan mandiri dan mamanya Lison pun beratanya berapa harga uang pangkalnya sekitaran 30 jutaan mamanya Lison bertanya lagi berapa harga spp nya dan adnimnya mengtakan spp nya 3 jutaan mamnya Lison mengatakan ok  adminnya pun mengatakan bahwa si Lison akan di tes lusa dan mamanya megatakan ok mamanya Lison pun menayakan si liosn bahwa akan ada tes di lusa nanti

“ liso oo Lison “

“ iye ma kenapaki “

“ dites ki nanti nah lusa “

“ tes apa seng “

“ itu tes masuk sekolahta di bone “

“ ooh ki daftar kan meka kah “

“ iye nak kita ji bilang toh “

“ iye pale ma “

“ iye nak “

Singkat cerita Lison pun bersiap untuk tes masuk sekolah athirah bone

Keesokan harinya si Lison terbangun seperti biasanya Lison di bangukan oleh mamahnya untuk sholat shubuh setelaeh Lison shlolat shubuh Lison pun tidur kembali dan setelah Lison tidur Lison terbangun di jam 9 lalu Lison memebuka hp nya dan mengchat temannya yang bersekolah di athirah bone bahwa si lsion sudah mau masuk sekolah islam athirah bone temannya Lison pun senang dan ke girangan bahwa si Lison akan masuk sekolah islam athirah bone dan si Lison berkata bahwa Lison besok akan tes untuk masuk sekolah islam athirah bone

Singkat cerita Lisonpu melihat lihat di youtube baran barang apaa saja yang harus di bawa ketika ber asrama Lison pun melihat bahwa akanbanyak di bawa ketika berasrama singakat cerita Lison sduah memehami apap apa saja yang ingin di bawa ketika ber asrama dan samapai lah Lison di malam  hari dan Lison pun tidur

Keesokan harinya seperti biasanya Lison di bangunkan oleh mamahnya untuk sholat shubuh setelah sholat shubuh Lison pun tidur lagi beberapa menit kemudian Lison di bangun kan olehmamanya

“ Lison Lison bangun meko nak mauko tes sudah ka di hubungi “

“ ah tgg dulu mamakasi enak dulu perassan ku “

“ ah janagan mi lama alama nak cuci muka meko cepat nak “

“ iye iye ma tgg dulu “

“ lansung mi “

“ iye iye ma “

Setelah Lison di bangunkan oleh mamamuya untuk tes masuk sekolahnya Lison pun cuci muka dan berganti baju dan sisir serta mnyetup elektronik untuk tesnya beberapa ssat kemudian mamanya Lison mendatangi Lison dan memberitahu bahwa di siap tes dan mamanya Lison membri kode untuk meetnya

“ nak Lison ini ada mi kode tesnya “

“ hah kode tes biar begini pake kode “

“ maksdunya mama toh kode untuk petrmuannya “

“ ohh kkode meet “

“ iye nak ah bilang bilang ki ma sakira apa deh “

Dan setelah itu Lison pun memsukkan kodenya persaan Lison tidak enak jantung brdetak sngaat kencang dan dia snagat gugup karena di sudah mau di tes untuk masuk skolah SMP nya yang baru

 

 

Dan tiba lah pada ssat si Lison di test oleh guru bk smpi islam athirah boen dan Lison pun ketemu virtual dan tatap muka

“ halo nak “

“ halo bu “

“ namata Lison nak “

“ iye bu “

“ ini tes pertama ta nak silahkan baut ki lingkaran yang lurus dan bulat “

Dan di sini lah Lison ke bingungan kenap tesnya sungguh sangat gampang dan dalam hati luson akan susah bagaimna

Beberapa menit emudian setelah Lison membuat lingkaran yang lurus dan bulat

“ ibu sudah ibu “

“ coba liat nak, ok nak begitu saja untukk tes pertamanya “

“ iye bu “

Dan si Lison kaget melihat tesnya se gampang itu dan se singkat itu Lison juga sedikit kaget bahwa ini baru tes pertama akan berapa banyak tesnya Lison pun bingung Lison pun pasrah dan beberapa saat kemudian mamanya Lison datang meanghampiri Lison

“ nak bagaman ji tesnya “

“ gampang ji ma sa kira susah bagamana “

“ iye pale nak “

“ iye ma “

Singkat cerita malam pun tiba seperti biasanya Lison seelalu ketiduran dan Lison pun di bangunkan oleh mamanya untuk sholat setelah sholat Lison pun langsung kembali tdur dan persiapan untuk test besok lagi

Kessokan harinya kali ini Lison sudah bangun sendiri untuk sholat subuh mamanya pun bangga melihat Lison sudah bangun sendiri dan tidak seprti biasanya Lison hari ini tidak tidur dan melanjtkan untuk main hp sampai jam 9 dan beberapa ssat kemudian mamanya Lison datang dan memberitahu bahwa Lison akan test lagi yang kedua kali nya dan seperti kemarin Lison di berikan kode untuk test nya

“ halo nak “

“ halo bu “

“  ini test kedua nak “

Sampai beberapa saat Lison pun sudah melalui test kedua nya

Dan beberapa bulan kemudian tiba lah si Lison sudah masuk asrama Lison pun sudah banyak meneganl pembina dan dia juga sudah memepunya banyak teman pada saat kelas 7 dan bahkan si Lison sudah dekat dengan salah satu pembina dan juga mamanya si Lison sering memantau si Lison dengan pembina itu maskipun Lison dekat dengan pembina itu Lison juga masih mempunay sopan dan santun kepada pembina yang di dekati itu tapi ada satu pembina yang Lison membuat kesel dan beberapa temannya juag ikut kesel dan si Lison suka mengibahnya

Dan pada suatu hari ustad ini bernama ustad rvly dan ustad ravly ini piket untuk hari ini dari pagi sampai malamnya dan si Lison ini sangat keasl karena ustad ini sangat ribtu pada ssat nmenyampaikan infirmasi dan informasinya itu bercabang cabang  dan pada hari tiu pun ustad ini lagi piket

“ di sampaiakn kepada teman teman bahwa hari ini tidak ada main leptop “

“ ah ini pembina ribue sekali ah “

“ dan hari ini ps sudah menag dari arema fc “

“ mm apa mis eng na bahas ini ustadka bikin binung “

“ hari ini anak anak sliahkan membrsihakan “

“ iyee utsad apa lagi “

“ dan tidak ada lagi dan silahkan istirahat kalau sudah “

“ iyee ustad ah ini ustad bikin bingung lama bikim emsi juga “

Dan setelah itu Lison pun langsung tidur siang dan tidak mau melakukan apa apa yang di katakan oleh ustad itu dann beberapa jam kemudian ustad ini membangun kan denag biasanya  ustad ini sangat ribut ubutk membangun kan  singkayt cerita Lison sduah bangun dan sudah malam malam pun tiba Lison pun tidur sampai subuh dan ustad ini membangun kan saangat ribut dan si Lison pun bangun dan Lison ini sedikit emosi dan Lison pun keluar dan mendatangi ustad ini dan Lison pun mutuskan untuk memkul utad hidung ini sampai berdarah dan pingasn

“ oi Lison apa nu bikin mu kasih pingsan ki ustad ka “

Tamnnya pun menanyakan kepada ustad yang ada di ditu bahwa si Lison sudah memeukul ustad Rafy

“ astag Lison mu apai ini ustad ka “

“ iye utad emosi ka liat ini ustad ka “

“ kau besok datangko ke bk nah sama ko orang tua mu “

Dan singakt cerita Lison pun panik dan bingung apa yang di lakukan pada subuh hari itu danLison pun di gibahi oleh temannya bahwa si Lison sudah memukul ustad Rafy dan keesokan harinya

 

Liaon pun di panggi ke bk Lison sudah laget bahwa orang tunay datang untuk meng proses msalahnya si Lison Lison pun mangis dan sedih dan langsung memeluk kedua orang tuanuya

“ astga Lison mu apai ini pembina mu baru kon kelas 7 “

“ anu ma ku pukul ki karena emosi ka carnya membangun kan “

“ ka jangan juga di pukuil na sampai pingsan “

Dan mamanya Lison pun meminta untuk meminta maaf kepada pembinanya bhawa sii lsion bersalah

“ ustad minta maaf ka atas ke salahn ku “

“ iya nak saya maaf kan tapi ada satu syarat ketika saya ingin menerima perminta maafanmu “

“ kenapa ustad harus ada syarat nya “

“ karena kiat nak bukan Cuma fisik ku yang kita sakiti tapi jga hatu ku yang kita sakiti “

“ iye utad apa syaratnnya “

“ kita nak harus mampunyaui nilai dan bertobat atas keslahanta nak dan tidak akan lagi nakal dan labih rajin belajar dan tidak suka melannggar “

“ ya sudah lah ustad saya akan lakukan itu seceapatya dan leabih rajin “

Dan stelah itu masalah sudah selesai tatapi lsio masih tetap mendapatkan sp 3 atas keselahannya karena sudah memekul salah satu pembinanya secara tidak bersalah

Beberapa beberaoa saae kamudian .....

Lison sudah berubah sedikit demi sedikit Lison sudah lebih fokus dan libih rajin lagi belajar dan juga nilai niialinya juga sudah sedikti demi sedkit sudah meningkat dan si Lison pun sduah mengurangi pelanngaran pelanngarannya

Dan hari ke hari Lison nialinya sudah meningkat dan memberitahu kepada mamanya bahwa si lsion sudah mulai mengkat dan meningkat

“ mama meningkat sekali mi niali ku dan sedikit mi pelanggatan ku “

“ iyee nak teruskan tapi ingat itu masih uatng itu nak belum di terima permintamaafta kalau belum selesai itu persyaratan bukan hanya bagus biasa hari di ata nilai standar “

“ iye mama lagi ku usahakan sdoakan ka supaya di mudahkan “

“ iye nak semoga allah mempermudah “

“ aminn”

Dan setelah itu Lison pun melanjutkan tangung jawabnya dan juga utangnya kepada ustadnya

 

Dan beberpa hari kemduian dan beberapa bulan kemduai Lison pun sudah melewati PAS nya dan masih tidak tahu berapa nilainya Lison masih berharap bahwa nilanya akan bagsu dan dia atas standar

Dan beberapa ssat kemudian niali sudah keluar dan Lison kaget melihat nialinya dan ternyataaaa nilai nya Lison itu 100 semua dan tugas tugasnya Lison sudah selsai semua dan Lison pun pamer kepada temannya

Masuklab si Lison ke dala  ruang guru dan menelpon mamamya bahwa si niali si Lison sudah seratus smua

Dan lsion pun berlari ke asrama dan membrititahu bahwa nilainya si Lison sudah selsai semua dan semuanya mendapatkan 100 semua

“ ustad seratus semua naliku “

“ hah nda sanngka nak “

“ iyalah ustad “

“ iya nak seperti janji ku kali ini saya menerima permintaa maafan yta nak “

“ iyee ustad “

Dan akhirnya si Lison sudah keluar dari masalahnya dan sudah senang dan akan mempertahankan nilainya begitu sampai di lulus di sekolah islam atnirah bone